Udang Harlequin
Caridina cf. Spongicola
Udang Harlequin berasal dari Sulawesi, Indonesia dan memiliki warna dan motif yang sangat unik. Udang ini adalah udang terkecil dari semua Udang Sulawesi yang ditemukan. Udang Harlequin juga sangat pemalu saat berada di lingkungan baru. Setelah terbiasa dengan akuarium, udang ini akan lebih banyak keluar dan warnanya akan benar-benar terlihat.
Asal dan Latar Belakang
Udang Harlequin berasal dari Sulawesi, Indonesia. Sulawesi adalah salah satu pulau di negara Indonesia. Udang Harlequin ditemukan di salah satu danau di Sulawesi. Udang Harlequin adalah spesies unik di lingkungannya. Udang ini hidup dan makan dari spons yang ada di danau air tawar. Itulah sebabnya udang harlequin diberi nama Caridina spongicola. Awalnya diperkirakan bahwa udang Harlequin membutuhkan spon ini agar bisa bertahan hidup, tapi itu tidak benar. Udang ini hanya memakan alga atau partikel yang ditemukan di spons, lebih tepatnya membersihkan spons dari alga. Penangkaran spesies ini tanpa spons akan baik-baik saja asalkan diberi makan dengan teratur. (spons yang dimaksud adalah makhluk hidup kecil yang ada di air, bukan spons filter)
Parameter Air
Seperti halnya dengan semua Udang Sulawesi, sangat disarankan agar Anda memelihara Udang Harlequin dalam suhu diatas 78F/25C. Suhu yang lebih rendah bisa membunuh spesies ini. Sebaiknya simpan spesies ini di dalam tank dengan air keras dan ph tidak kurang dari 7.0. Kebanyakan penghobi mengatur tank mereka dengan ph 8.0. Saat ini saya menyimpan Udang Harlequin di tank yang sama dengan beberapa spesies lain dari udang Sulawesi. Tank terdiri dari substrat ADA Amazonia, suhu 84F/29C dan pH 7.0.
Jenis kelamin
Jenis kelamin dari Harlequin Shrimp tidak diketahui. Saya tidak tahu bagaimana Anda bisa membedakan antara jantan dan betina. Saya sudah mencoba membaca secara online tentang bagaimana cara melihat jenis kelamin dari Udang Sulawesi dan ternyata belum diketahui. Mungkin seiring berjalannya waktu akan lebih mudah untuk mengetahuinya, tapi sekarang nampaknya semua jantan dan betina memiliki warna yang sama persis. Dugaan saya adalah bahwa betina mungkin sedikit lebih besar dari jantan.
Pembiakan
Saya telah memiliki udang Harlequin yang sudah menghasilkan bayi dan bayinya tampak baik-baik saja. Pembibitan dilakukan dengan air tawar murni, bukan air garam atau air payau. Juga tidak ada tahap larva. Betina dewasa membawa telur sampai menetas, menghasilkan udang mini. Betina membawa kira-kira 10-15 butir telur. Dibutuhkan kira-kira 20-30 hari agar telur menetas. Bayi-bayi udang segera menunjukkan warna yang sama dengan udang dewasa.
Penampilan
Udang Harlequin memiliki warna yang sangat berbeda. campuran tiga warna: hitam, merah dan putih. Ketiga warna ini saling mengimbangi dengan sangat baik dan menawarkan kontras yang sangat unik. Harlequin adalah gaya seni yang biasanya digambarkan di jesters atau joker dari abad pertengahan. Nama Harlequin Shrimp mungkin sangat baik berasal dari karakter Comic Book D.C. "Harley Quinn" yang memiliki warna yang sangat mirip. Bandingkan foto karakter dengan Harlequin Shrimp yang ditunjukkan di bawah ini.
Tingkah laku
Seperti disebutkan sebelumnya, Harlequin Shrimp bisa menjadi spesies yang sangat pemalu. Bisa bersembunyi di balik bayang-bayang dan terkadang tidak sering muncul. Saya mengaitkan perilaku ini dengan fakta bahwa Udang Harlequin tidak merasa nyaman di lingkungan barunya, yatu akuarium. Begitu spesies ini menjadi terbiasa dan tidak takut predator itu akan keluar di tempat biasa. Jika Anda memperhatikan bahwa Harlequin Shrimp Anda sering bersembunyi maka itu adalah pertanda bahwa mereka memerlukan lebih banyak waktu untuk merasa nyaman atau parameter tangki Anda tidak sesuai dengan keinginannya. Sangat penting bahwa Anda memiliki air bersih dan tetap memperhatikan parameter air yang saya sebutkan sebelumnya.
Makanan
Saya memberi makan udang Sulawesi, termasuk udang Harlequin, sama seperti saya memberi makan semua udang lainnya yang saya pelihara. Tampaknya udang ini lebih suka makan pada malam hari. Udang ini lebih suka berada di tempat teduh di bawah tanaman. Saya sangat merekomendasikan memberi makan udang Harlequin saat lampu padam.
Pemberian makan paling baik dilakukan sekali sehari. Beri saja pakan sejumlah makanan agar udang bisa selesai dalam 2-3 jam maksimal. Tidak baik memberi makan secara berlebihan dan makan terlalu lama. Overfeeding adalah penyebab kematian yang diketahui dan juga dapat menyebabkan masalah kualitas air. Ingat bahwa udang adalah pemulung di alam bebas. Mereka akan makan apapun yang mereka temukan dan tidak terbiasa dengan sumber makanan konstan. Tidak makan selama satu atau dua hari itu baik-baik saja dan sama sekali tidak akan membahayakan spesies ini. Terkadang saya tidak memberi makan selama beberapa hari untuk membiarkan udang membersihkan sistem mereka dan menjaga agar air tetap bersih.
Foto Udang Harlequin
0 komentar:
Post a Comment